Sunday, October 27, 2013

Sejarah Formasi Angkatan Laut Terkuat Majapahit


Di jaman keemasan kerajaan Majapahit pada abad keempatbelas masa Prabu Hayam Wuruk terdapat dua tokoh militer jenius yakni Mahapatih Gajahmada dan Laksamana Mpu Nala. Laksamana Mpu Nala sebagai Panglima Angkatan Laut Majapahit menempatkan gugus kapal perang berjumlah beberapa puluh untuk menjaga lima titik penting perairan Nusantara.

Armada gugus pertama bertugas di sebelah barat pulau Sumatera sebagai gugus kapal perang penjaga samudera Hindia di bawah pimpinan Laksamana yang berasal dari Jawa Tengah.

Armada gugus kedua kapal perang penjaga Laut Kidul atau sebelah selatan Pulau Jawa di bawah pimpinan seorang Laksamana putra Bali.

Armada gugus ketiga bertugas menjaga perairan selat Makasar dan wilayah Ternate, Tidore, dan Halmahera di bawah pimpinan seorang Laksamana putra Makasar.


Bendera Angkatan Laut Majapahit

Armada gugus keempat menjaga Selat Malaka dan Kepulauan Natuna di bawah pimpinan seorang Laksamana dari Jawa Barat/Sunda.

Terakhir Armada gugus kelima menjaga Laut Jawa hingga ke arah timur sampai kepulauan rempah-rempah Maluku, armada Jawa ini mengibarkan bendera Majapahit di tambah lagi bendera emas simbol istana Majapahit biasanya dipimpin oleh seorang Laksamana berasal dari Jawa Timur.

Setiap armada gugus kapal perang terdapat kapal bendera tempat kedudukan pimpinan komando tertinggi bagi semua kapal penyerang, kapal perbekalan, dan pelindung kapal bendera itu sendiri. Dari kelima armada Majapahit itu beban berat ialah menjaga perairan Selat Malaka dan Laut Cina Selatan yang penuh perompak yang berpangkalan di sekitar wilayah Campa, Vietnam, dan Tiongkok.

Armada keempat yang menjaga Selat Malaka itu biasanya dibantu oleh armada pertama penjaga Samudera Hindia jika perompak melarikan diri ke barat laut menyusuri Selat Malaka. Begitu pula Armada Laut Selatan biasanya membantu Armada Jawa dalam menjaga keamanan kapal-kapal dagang pembawa rempah-rempah yang melalui Selat Sunda yang lebih aman menuju India dan Timur Tengah. Tugas lain armada Laut Kidul adalah menjaga Selat Bali dan perairan selatan Nusa Tenggara, bahkan di sebelah selatan Pulau Bali terdapat galangan kapal-kapal Majapahit yang cukup besar.


Pataka Angkatan Laut (Naval Trident)

Armada Ketiga bertugas menjaga kapal penyusup dari wilayah Mindanao Filipina sekaligus menjaga kepulauan rempah-rempah Maluku jika kekuatan Armada Jawa sedang dipusatkan di perairan Jawa untuk mengawal sang Prabu Hayam Wuruk beranjangsana ke wilayah pesisir timur Pulau Jawa. Armada Jawa merupakan kekuatan terbesar Armada gugus kapal perang Majapahit karena tugasnya paling berat menjaga pusat kerajaan istana Majapahit sekaligus menguasai jalur laut menuju kepulauan rempah-rempah Maluku yang dkuasai langsung oleh pemerintah pusat Majapahit.

Setiap kapal perang Majapahit bersenjatakan merian Jawa yang disebut cetbang Majapahit. Pandai besi yang mengecor meriam tersebut berada di Blambangan. Cetbang Majapahit adalah karya penemuan Mahapatih Gajahmada yang konon pernah diasuh oleh tentara Mongol atau Tartar yang menyerang kerajaan Singosari dengan kekuatan seribu kapal.

Semua jenis kapal perang Majapahit mulai dari kapal perbekalan hingga kapal bendera adalah kreasi jenius dari Mpu Nala yang sekaligus seorang Laksamana Laut yang handal. Nala menciptakan kapal-kapal dari sejenis kayu raksasa yang hanya tumbuh di sebuah pulau yang dirahasiakan. Pohon raksasa dan cocok untuk dibuat kapal itulah yang membuat kapal-kapal Majapahit cukup besar ukurannya di masa itu.

Setelah Gajahmada dan Mpu Nala wafat maka kekuatan Majapahit pun berangsur lemah apalagi tatkala terjadi perang paregreg kapal-kapal Majapahit saling serang satu sama lain dan kehancuran tak terelakkan lagi bagi seluruh armada. Setelah Majapahit lemah hanya tersisa Armada Jawa yang menguasai perairan Laut Jawa dan jalur laut menuju kepulauan rempah-rempah. Kemudian datanglah bangsa kulit putih yang tujuan utamanya ialah menguasai daerah penghasil rempah-rempah itu dengan modal kapal-kapal gesit dan lincah tidak terlalu besar ukurannya dibanding kapal Majapahit akan tetapi kapal asing itu bersenjata lebih unggul meriam yang bisa memuntahkan bola-bola besi dengan jarak tembak lebih jauh daripada kemampuan jarak tembak cetbang Majapahit.

7 Fakta Menarik tentang Lukisan Mona Lisa



Jika bicara tentang lukisan perempuan yang paling terkenal di dunia, orang akan langsung menyebut Mona Lisa.
Lukisan karya Leonardo Da Vinci ini menjadi perhatian banyak orang, dan bahkan menjadi sumber perdebatan selama berabad-abad.

Selain senyumnya yang khas, apa Anda juga mengetahui fakta menarik lainnya tentang Mona Lisa?

Mengutip boldsky, ada tujuh fakta menarik tentang wanita berambut panjang ini.

1. Nama Mona Lisa sebenarnya adalah berasal dari kesalahan ejaan.

Nama asli lukisan itu adalah Monna Lisa. Monna dalam bahasa Italia adalah bentuk singkat dari Madonna yang berarti 'My Lady'.

2. Siapa sebenarnya wanita dalam lukisan itu masih menjadi misteri.

Beberapa orang percaya itu adalah perempuan Leonardo Da Vinci sendiri.

Keyakinan yang paling populer bahwa wanita itu adalah Lisa Gherardini, 24 tahun, seorang ibu dari dua anak laki-laki.

3. Lukisan ini memiliki ketidaksempurnaan. Pada 1956, seorang pria bernama Ugo Ungaza melemparkan batu pada lukisan.

Ini mengakibatkan sebuah patch kecil cat yang rusak di sebelah siku kirinya.

4. Lukisan ini dianggap tak ternilai dan sehingga tidak dapat diasuransi.

5. Wanita dalam lukisan itu tidak memiliki alis . Hal ini dikabarkan karena ketika pihak berwenang mencoba untuk mengembalikan lukisan, alis sengaja dihapus .
Namun, beberapa orang percaya bahwa Leonardo Da Vinci tidak pernah menyelesaikan lukisan itu karena dia adalah seorang perfeksionis sempurna.

6. Lukisan ini disimpan dalam ruang sendiri. Hal ini untuk mencegah perubahan iklim yang tidak menentu dan terbungkus kaca tahan peluru.

Ruangan dibangun khusus dan musium menghabiskan lebih dari tujuh juta dolar.

7. Penelitian menunjukkan bahwa ada tiga lapisan yang berbeda sebelum versi lukisan yang seperti ini muncul dan menjadi terkenal

7 Agama yang Punah di Dunia




Quote:
Modernisasi telah mengubah keberadaan agama di seluruh dunia. Sejak zaman dahulu, era baru telah mengganti era sebelumnya, baik itu dalam segi tradisi, adat istiadat, maupun kepercayaan. Seiring perjalanan waktu, banyak agama yang telah punah di dunia ini.

Seiring dengan kepunahan ini, banyak tradisi dan adat istiadat juga ikut menghilang. Alasan kenapa agama ikut punah, bisa banyak sekali. Seperti bencana alam, invasi, perang, migrasi manusia atau penggabungan sebuah ordo.

Beberapa agama juga berimprovisasi dengan perubahan zaman, sehingga masih mampu bertahan hingga sekarang. Sementara beberapa agama lainnya benar-benar punah. Dikutip dari boldsky, ada beberapa fakta dari heiroglif yang memperlihatkan kepunahan beberapa agama di dunia, seperti di Sumeria dan Mesir.

Berikut beberapa agama yang telah punah yang ada di dunia:

Sumeria
Seperti agama tua lainnya di dunia, Agama Sumeria sangat melibatkan penyembahan terhadap alam.

Yunani
Dominasi orang-orang Yunani di dunia sangat terkenal. Demikian juga agama yang mereka gunakan, yaitu melakukan penyembahan dan praktik pemujaan. Agama Yunani hancur tahun 475 Sebelum Masehi, seiring dengan hancurnya penguasa Bizantium yang dipimpin oleh Zeus.

Rumva
Ini adalah agama pagan terakhir di Eropa. Agama ini berasal dari Lithuania, dan dihancurkan oleh Teutonic dalam perang salibLivonian tahun 1387.

Mithraisme
Agama ini tumbuh secara paralel dengan agama Kristen. Yang mengajarkan keselamatan dalam pengabdian. Agama ini juga sangat populer di Mediterrania dan beberapa bagian di Inggris. Namun punah pada abad ke 5 Masehi.

Manicaeisme
Ini merupakan agama kenabian yang pertama, yang dibawa oleh Nabi Mani, sekitar tahun 200 SM. Agama ini mirip dengan agamaZoroaster. Ada banyak kuil Manichaei di Suriah, Mesir dan Asia Tengah. Namun telah dihancurkan pada abad ke-13, dan tidak ditemukan alasannya, kenapa agama ini menghilang.

Mesoamerika
Suku Aztec, Maya dan agama di sekitar sungan Mississipi sangat populer dengan agama Mesoamerika, yang telah punah beberapa waktu lalu. Semua itu hancur oleh bencana alam.

Din E Ilahi
Agama ini dimulai di India oleh kaisar Mughal Akbar pada tahun 1582 Masehi. Agama ini menggabungkan semua elemen kebaikan dari beberapa agama. Seiring kematian kaisarnya, agama ini juga menghilang ditelan masa.

Candi Borobudur Peninggalan Nabi Sulaiman?


Dari membaca judul di atas, tentu banyak orang yang bingung sebagai tanda ketidakpercayaan. Bahkan, ini akan terjadi pula dengan anda. Sebab, Nabi Sulaiman adalah nabi yang memiliki keistimewaan tersendiri, ia bisa menaklukkan seluruh makhluk ciptaan Allah, bahkan angin dan setan pun berada di bawah kekuasaannya.

Menurut Sami bin Abdullah al-Maghluts, dalam buku atlas sejarahnya Nabi dan Rasul, Nabi Sulaiman diperkirakan hidup pada abad ke 9 Sebelum Masehi (989-931SM) atau sekitar 3000 tahun yang lalu. Sementara itu, dalam Sejarah Nasional Indonesia, Candi Borobudur didirikan oleh Dinasti Syailendra pada 1200 tahun yang lalu. Tentu banyak yang tidak percaya bila Candi Borobudur dibangun oleh Nabi Sulaiman.

Candi Borobudur adalah Candi Budha, candi yang berdekatan dengan candi ini adalah Candi Mendut dan Candi Pawon. Beberapa meter dari Candi Borobudur terdapat Candi Prambanan, Candi Kalasan, Candi Sari, Candi Plaosan, dan lain-lain. Candi-candi di dekat Prambanan dan Borobudur ini merupakan Candi Budha yang didirikan sekitar tahun 772 dan 778 masehi.

Lalu apa hubungannya dengan Nabi Sulaiman? Benarkah Candi Borobudur itu didirikan oleh Nabi Sulaiman yang hebat dan agung itu? Apa bukti-buktinya? Apa ada jejak-jejak Islam di Candi Budha terbesar itu? Tentu memerlukan penelitian yang komprehensif dalam menemukan kebenaran yang pasti.

Namun, bila pertanyaan di atas diajukan kepada KH Fahmi Basya, ahli matematika Islam itu akan menjawab benar. Ia menjawab bahwa Candi Borobudur itu adalah peninggalan Nabi Sulaiman di tanah jawa.

Dalam bukunya, Matematika Islam 3, KH Fahmi Basya menyebutkan beberapa ciri-ciri Candi Borobudur yang menjadi bukti sebagai peninggalan Nabi Sulaiman. Diantaranya, hutan atau negeri Saba, makna Saba, nama Sulaiman, buah maja yang pahit, dipindahkannya kekuasaan Saba ke wilayah kekuasaan Nabi Sulaiman, bangunan yang tidak terselesaikan oleh para jin, tempat berkumpulnya Ratu Saba, dan lain-lain.

Dalam Al-Qur'an, kisah Nabi Sulaiman dan Ratu Saba dikisahkan pada surat An-Naml [27] : 15-44, Saba [34] : 12-16, dan lain-lain. Tentu banyak yang tidak percaya bahwa Candi Borobudur adalah peninggalan Nabi Sulaiman.

Diantara alasannya, karena Nabi Sulaiman hidup pada abad 10 SM, sedangkan Borobudur dibangun pada abad 8 Masehi. Kemudian, menurut banyak pihak, kisah itu terjadi di Palestina dan Yaman Selatan, sedangkan Borobudur di Indonesia.

Tentu saja hal ini membuat kita penasaran, apalagi KH Fahmi Basya menunjukkan bukti-buktinya melalui keterangan Al-Qur'an. Kemudian dia membuat pernyataan bahwa relief-relief di Borobudur identik dengan kisah Nabi Sulaiman dan Ratu Saba, sebagaimana keterangan Al-Qur'an.

Lalu, pekerjaan jin yang belum selesai dikarenakan para jin tahu karena Nabi Sulaiman telah wafat. Lalu mereka menghentikan pekerjaannya. Di Borobudur, terdapat patung yang belum selesai, yaitu Unfinished Solomon.

Bukti selanjutnya, Nabi Sulaiman memerintahkan untuk membentuk gedung besar dan patung-patung. Patung-patung yang beribu-ribu jumlahnya adalah Candi Borobudur, sedangkan bangunan yang besar-besar adalah Candi Prambanan.

Saba di Indonesia adalah Wonosobo. Dalam Al-Qur'an, Saba ditumbuhi pohon yang sangat banyak. Lalu Nabi Sulaiman memerintahkan burung Hud-Hud mengirim surat ke Ratu Saba, kediamannya di Candi Ratu Boko, yaitu 36 kilometer dari Borobudur. Surat itu berupa pelat emas, dan pernah ditemukan di sebuah kolam di Candi Ratu Boko.

Selain bukti-bukti di atas, KH Fahmi Basya masih mengungkapkan bukti-bukti kuat yang menegaskan bahwa kisah Nabi Sulaiman dan Ratu Saba berada di Indonesia. Bagaimana menurut para pembaca? Apakah masuk akal bila Candi Borobudur adalah peninggalan Nabi Sulaiman? Hanya Allah SWT yang mengetahui kebenarannya.

Nenek Moyang Manusia dan Alien

Sejarah masa silam masih terlalu kabur bagi kita. Sejarah hidup nenek moyang yang sebenarnya masih sulit untuk kita gambarkan, dan benda-benda yang mereka tinggalkan masih sangat sulit untuk kita tafsirkan maknanya.

Apa maksud sebenarnya dari pembangunan situs-situs purbakala seperti Baalbeck dan Tiahuanaco (Tiwanaku)?


Apa tujuan mereka membuat bentuk-bentuk rumit dari gambaran-gambaran luas yang luar biasa di tanah tandus Nazca? (baca: Zaman Dulu, Gurun Misterius Nazca Tempat Alien Mendarat)

Dan makhluk apakah yang mereka gambarkan sebagai sosok aneh berhelm di dalam gua-gua itu?

Ya, berbicara mengenai prasejarah memang akan lebih banyak menemukan pertanyaan daripada jawaban. Jika kita gemar mengamati dan melakukan studi terhadap peninggalan-peninggalan prasejarah di seluruh dunia, akan mudah bagi kita untuk menemukan bukti dari kehadiran angkasawan antar bintang masa silam.

Para wisatawan antar bintang yang mendarat di bumi, melakukan serangkaian ekspresimen penelitian disini, dan bersikap ramah terhadap nenek moyang kita.


Sebaliknya juga demikian dengan masyarakat di bumi yang masih biadab, mereka anggap makhluk-makhluk berjubah aneh dengan kendaraan yang “bersuarakan petir” dan “meludahkan api” itu sebagai makhluk -makhluk yang selama ini mereka sembah. Makhluk-makhluk dengan “kekuatan super” yang dianggap sebagai dewa.

Walaupun petualang antariksa kita menjelaskan dengan susah payah bahwa mereka bukan merupakan makhluk “super” yang selama ini mereka sembah, namun tidak akan ada gunanya.

Toh nantinya masyarkat yang masih biadab itu tetap akan sulit menerima dengan akal mereka mengenai kendaraan terbang yang menyala-nyala, benda-benda aneh yang dapat mengeluarkan suara, dan berbagai macam beda-benda “sakti” milik “dewa” lainnya.


Para penggagas teori astronot kuno pada umumnya memang menganjurkan kita untuk meninjau kembali mitologi-mitologi kuno dari peradaban-peradaban masa silam diseluruh dunia.

Namun, sebelum melakukan studi singkat mengenai itu semua, buanglah jauh-jauh anggapan bahwa tulisan-tulisan kuno dan bentuk-bentuk kesenian yang mereka gambarkan sebagai sesuatu yang fiktif / karangan omong kosong belaka dan terlalu imajinatif.

Mulailah meyakini bahwa apa yang diciptakan oleh nenek moyang kita dahulu, baik itu catatan, arca-arca, lukisan-lukisan merupakan sebuah gambaran dari apa yang benar-benar mereka alami/saksikan secara langsung.

Mulailah melakukan penelitian terhadap kemungkinan adanya pengunjung purbakala dari berbagai peninggalan mereka tersebut.


Jika kita jeli mengamati hal ini, benang merah dari sebagian misteri prasejarah perlahan-lahan akan muncul satu persatu ke permukaan.

Sumeria kuno dikatakan merupakan salah satu peradaban yang memiliki kekayaan besar dalam kultur kebudayaan mereka. Salah satu yang menarik dari peninggalan bangsa ini ialah epik kepahlawanan Gilgamesh.

Di dalam epik tersebut, dikisahkan mengenai sesosok manusia luar biasa yang dianggap setengah dewa, ia memiliki berbagai macam “tongkrongan” super dan dapat terbang keruang angkasa.

Terlalu umum? iya, ini cerita yang sudah terlalu umum pada mitologi bangsa di dunia. Namun, ada beberapa hal yang membuat predikatnya menjadi tidak umum apabila ini hanya sebatas merupakan imajinatif.

Didalam epik Gilgamesh, keadaan ruang angkasa digambarkan dengan begitu detailnya, mengenai bagaimana keadaan di ruang hampa udara tersebut, gravitasi-nya dan bentuk-bentuk gambaran benda-benda diruang angkasa termasuk bumi. Semuanya bahkan digambarkan sangat tepat.


Darimanakah si pengarang cerita dapat mengetahui gambaran sebegitu detail mengenai hal itu semua? Mungkinkah ada seseorang yang pernah terbang mengarungi ruang angkasa dimasa silam, kemudian ia mengisahkannya ke bangsa Sumeria?

Menarik memang apabila penjelajah ruang angkasa ini adalah yang mereka sebut sebagai Gilgamesh, si manusia setengah dewa itu.

Kitab-kitab India kuno juga tidak mau kalah untuk memberikan informasi mengenai pengunjung-pengunjung antar bintang masa silam. Didalam kitab-kitab kuno India, digambarkan mengenai mesin-mesin terbang yang disebut sebagai Vimana.

Vimana merupakan kendaraan terbang yang dikatakan merupakan tunggangan para dewa. Mengeluarkan suara petir dan meludahkan api.

Bahkan gambaran mengenai bentuk spesifik dan cara membuat mesin-mesin ini juga diterangkan di salah satu kitab mereka. Di legenda Atlantis juga terdapat benda serupa yang sering disebut sebagai Vailixi.


Teori tentang Atlantis memang sering sekali dihubungkan dengan peninjauan terhadap para petualang antar bintang masa silam. Di peradaban ini dikenal juga Zep Tepi, Dewa yang datang dari jauh dan mengajarkan mereka banyak ilmu.

Di Cina, kita temukan mengenai artifak suku Dropa kuno yang menceritakan mengenai kedatangan para dewa mereka dengan kendaraan-kendaraan terbang, kemudian menggambarkannya di dalam piringan-piringan batu dan logam yang kini kita sebut sebagai Dropa Stone.


Kemudian Popol Vuh, kitab yang disucikan oleh Bangsa Maya dimana didalamnya juga menceritakan sosok laki-laki yang datang dari suatu konstelasi bintang dengan kendaraan terbangnya, kemudian mengajarkan ilmu falak (astronomi) kepada mereka.

Lalu jangan lupakan mengenai suku Dogon. Suku primitif yang mendiami suatu wilayah di Mali ini sangat tahu segalanya mengenai suatu gugus bintang redup Sirius-B.

Robert K.G Temple didalam bukunya “The Sirius Mystery” mengisahkan tentang adanya pemujaan yang dilakukan oleh Suku Dogon terhadap makhluk-makhluk yang mereka hubungkan dengan sistem bintang Sirius.


Anehnya , tanpa peralatan-peralatan ilmiah yang canggih, Suku Dogon mengetahui secara teliti gerakan maupun karakteristik “pengiring” bintang Sirius yang sangat-sangat sulit untuk diamati oleh mata telanjang. Sirius merupakan bintang kembar yg jauhnya 8,7 tahun cahaya dari bumi.

Hipotesis Temple yang cukup berani lagi menyatakan bahwa 3000 tahun Sebelum Masehi, bumi purba pernah dikunjungi oleh makhluk dari kawasan Sirius.


Hipotesis Temple ini bukanlah suatu hal yang mengada-ada, sebab ia secara langsung membaur dengan masyarakat Dogon di Mali dalam penelitian panjangnya.

Memang benar adanya bahwa Suku Dogon juga memiliki legenda terhadap wisatawan antar bintang masa silam, bahkan sosok “tamu” yang jauh itu mereka abadikan dalam bentuk arca kuno yang kini telah berusia ribuan tahun.

Kita tidak dapat memungkiri bahwa terlalu banyak legenda mengenai para wisatawan antar bintang yang dapat kita temui disetiap kebudayaan-kebudayaan kuno di seluruh dunia.

Alencar Jean, seorang peneliti astronot kuno mencatat mengenai peninggalan-peninggalan dari peradaban kuno di amerika latin yang memiliki berbagai macam artifak berbentuk kendaraan terbang. Salah satu artifak yang ia temukan dan memiliki daya tarik tersendiri ialah apa yang disebut sebagai Bap-kororoti.

Bap-Kororti merupakan sosok yang dipuja oleh suku bangsa kuno di Amerika Latin itu. Dikatakan, ia merupakan seorang prajurit yang berasal dari ruang angkasa yang memiliki kendaraan perang yang menyala-nyala.

Kendaraan inilah yang kemudian mengilhami bentuk-bentuk artifak yang sering mereka ciptakan.

Arkeolog, Dr. W. Matthes memperkenalkan salah satu artifak berbentuk ukiran/pahatan kuno diatas batu yang diciptakan oleh seniman prasejarah enam ribu tahun yang lalu. Artifak ini ditemukan oleh Henry Lothe, seorang penjelajah Prancis di abad ke-19.

Artifak yang kemudian diberi nama Great Martian Gods yang ditemukan di bukit Tassili ini memiliki gambaran yang sangat detil mengenai sosok tubuh manusia ber-helm yang sangat mirip dengan gambaran astronot masa kini.

Gambaran sejenis juga dapat kita temukan di beberapa gua-gua kuno di seluruh dunia, mulai dari Luscaux, Prancis, Ojo Guaera, Spanyol hingga di Cina.


Artifak lainnya yang ditemukan di bukit Tassili

Temuan citra-citra seperti ini juga terdapat di sekitar Gurun Sahara. Dimana disana juga tersebar lukisan-lukisan makhluk aneh menggunakan helm dan berjubah yang digambarkan oleh para seniman prasejarah bagaikan melayang-layang dalam keadaan tak berbobot di ruang angkasa yang hampa udara.

Gambaran-gambaran ini membuktikan bahwa leluhur kita dengan kesederhanaan, kejujuran serta kepolosan mencoba untuk menuangkan apa yang mereka saksikan itu kedalam berbagai media.

Siapakah sebenarnya model-model berjubah dan berhelm yang digambarkan dengan susah payah oleh para nenek moyang kita yang berjiwa seniman prasejarah ini?

Benarkah bahwa nenek moyang kita pernah dikunjungi astronot bintang lain? Masih banyak ratusan pertanyaan lainnya yang belum terjawab yang kini masih tersimpan dikantong para ilmuwan dunia.


Sumber : http://forum.viva.co.id

Monday, October 21, 2013

NASA Benarkan Jika Matahari akan Terbit dari Barat


Hampir 1.400 tahun silam, Rasulullah Muhammad saw mengatakan ” “Tidak akan terjadi kiamat sehingga matahari terbit dari tempat terbenamnya, apabila ia telah terbit dari barat dan semua manusia melihat hal itu maka semua mereka akan beriman, dan itulah waktu yang tidak ada gunanya iman seseorang yang belum pernah beriman sebelum itu.” (Riwayat Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah. Dan riwayat Ahmad, Abu Dawud dan Ibn Majah).

Matahari terbit dari Barat akan terjadi selama satu hari. Setelah itu, gerakan matahari kembali normal hingga terjadinya kiamat.


Fenomena alam itu dibenarkan oleh seorang ilmuwan dan peneliti NASA, Demitri Bolykov, yang menyebut pergerakan bumi tiap tahun bertambah cepat dan pada suatu saat akan mengakibatkan dua kutub magnet (poros) bumi berganti tempat.


Bolykov menyebut “gerak” perputaran bumi akan mengarah pada arah yang berlawanan. Dan saat itulah matahari akan terbit (keluar) dari arah Barat!


Temuan itu terjadi saat Bolykov bergabung dalam sebuah penelitian yang dipimpin oleh Prof. Nicolai Kosinikov, salah seorang pakar dalam bidang fisika.


Penelitian dilakukan pada sebuah sempel yang diuji di laboratorium untuk mempelajari sebuah teori tentang perputaran bumi dan porosnya.


Peneliti ini merancang sebuah sempel berupa bola yang diisi penuh dengan papan tipis dari logam yang dilelehkan dan ditempatkan pada badan bermagnet yang terbentuk dari elektroda yang saling berlawanan arus.


Ketika arus listrik berjalan pada dua elektroda tersebut maka menimbulkan gaya magnet dan bola yang dipenuhi papan tipis dari logam tersebut mulai berputar pada porosnya.


NASA-TEKS

Quote:
Fenomena ini dikenal dengan istilah “Gerak Integral Elektro Magno-Dinamika”. Gerak ini pada substansinya menjadi aktivitas perputaran bumi pada porosnya.


Menurut Bolykov, pada realita di alam ini, daya matahari merupakan “kekuatan penggerak” yang bisa melahirkan area magnet yang bisa mendorong bumi untuk berputar pada porosnya.
Gerak perputaran bumi ini dalam hal cepat atau lambatnya seiring dengan daya insensitas daya matahari.


Atas dasar ini posisi dan arah kutub utara bergantung. Balykov mengklaim telah dilakukan berulang penelitian bahwa kutub magnet bumi mulai tahun 1970 bergerak dengan kecepatan tidak lebih dari 10 km dalam setahun.


Namun pada tahun-tahun terjadi kecepatan hingga 40 km dalam setahun.
Bahkan pada tahun 2001 silam, diketahui kalau kutub magnet bumi bergeser dari tempatnya hingga mencapai jarak 200 km dalam sekali gerak.


“Berarti bumi dengan pengaruh daya magnet tersebut mengakibatkan dua kutub magnet bergantian tempat dan akan menuju pada arah yang saling berlawanan. Bila itu terjadi, matahari akan terbit dari barat,” jelas Bolykov.


Balykov mengaku, temuan dan penelitian yang dia lakukan bersumber dari hadis Nabi Muhammad yang menyatakan suatu saat akan terjadi fenomena alam matahari akan terbit dari barat.
Menurut Balykov, dengan penelitian dan percobaan fisika yang dilakukannya, sangat besar kemungkinan hadis Nabi itu akan menjadi kenyataan, mengingat pergerakan poros bumi sudah mengalami pergerakan.


Diriwayatkan oleh Abu Huarirah, bahwasanya Rasulullah saw bersabda, ”Siapa yang bertaubat sebelum matahari terbit dari Barat, maka Allah akan menerima Taubatnya.” (dari kitab Islam wa Qishshah).

Sumber : http://forum.viva.co.id

Saturday, October 12, 2013

Bermain Game Dibayar S$4.000 Perbulan

Game identik dengan hiburan, namun ada sebagian orang memanfaatkan game online untuk mengebulkan asap di Dapur. Di Jepang seorang pria yang sudah menikah rela meninggalkan istrinya selama 3 bulan, hal itu lakukan demi melakoni pekerjaannya sebagai gamer profesional dengan gaji yang cukup menggiurkan.

Pria jepang ini lebih dikenal dengan julukan online-nya "Moru-chan", gamer Jepang ini telah menerima bayaran ¥ 1.000.000 (S$ 12.000)untuk bermain game online selama tiga bulan.

Dilansir dari en.rocketnews24.com, Ia dipilih oleh manajemen proyek ArcheAge karena keterampilan game-nya dan dipekerjakan untuk memainkan game fantasi role-playing berbasis web oleh perusahaan, secara online.

Moru-chan menghabiskan sekitar 12 jam sehari tanpa melakukan apa-apa selain selancar game untuk gaji satu juta Yen (US$ 10.043.

Moru-chan adalah pencinta game lama yang dipilih oleh tim manajemen proyek ArcheAge untuk menjadi penerima satu juta yen dalam pertukaran untuk tiga bulan bermain game online setiap malam. 

Melakoni kehidupan seperti itu terdengar hebat, tapi juga sedikit berat, mengingat kurangnya privasi dan kesempatan terbatas untuk keluar dari rumah. Namun, ketika ditanya apakah itu sulit dikurung dengan game sepanjang hari, jawabannya adalah jelas dan percaya diri, "Tidak sama sekali!"

Hal lain untuk mengejutkan reporter en.rocketnews24.com adalah bahwa Maru-chana sudah menikah dengan bahagia! kabar baiknya, istrinya dengan sepenuhnya hati mendukung gaya suaminya hidup sebgai gamer.

Selama dalam masa kontrak kerja, ia harus hidup disiplin dalam waktu tiga bulan. Seperti ini kebiasaannya :

12:00 (siang) bangun, mandi, makan, mencuci pakaian 
3:00 bermain game 
04:00 update blog pribadi 
18:00 makan 
7:00 bermain game  
09:00 mulai selancar game online 
06:00 pergi ke tempat tidur 

Kurangnya Privasi, sebab rutinitasnya dalam ruangan  harus di streaming live sehari-hari untuk web online Niconico, sebuah situs video-sharing Jepang, selama tiga bulan.

Sumber : http://dunia.lintas.me

Usia Adam dan Hawa

Para ilmuwan dari Amerika Serikat di bidang genetika telah menghitung ulang usia yang sebenarnya dari nenek moyang manusia di planet bumi. 

Menurut data genetika, mitokondria "Hawa" dan kromosom "Adam" hidup sekitar waktu yang sama, yaitu 100-150 ribu tahun yang lalu, dengan satu-satunya perbedaan adalah bahwa "Adam" lebih tua dari "Hawa".

Dikutip dari globalscience.ru. Para ilmuwan dari Amerika Serikat di bidang genetika terbilang mungkin akurat menghitung lagi usia dari nenek moyang manusia di planet bumi. Dalam hal ini, ilmuwan melakukan penyempurnaan data yang tersedia dari kromosom mitokondria Hawa dan Adam. Ditemukan bahwa mereka hidup dalam periode waktu yang sama, yaitu sekitar seratus lima puluh ribu tahun yang lalu.

Mitochondrial Eve (hawa), yaitu konsep molekul-biologis yang sama. Ini adalah nama yang diberikan kepada seorang wanita yang merupakan nenek moyang tertua dari wanita modern. DNA mitokondria diwariskan hanya melalui garis ibu.

Para ilmuwan mampu menentukan umur yang diduga nenek moyang manusia modern melalui genom. Data genom ditularkan secara eksklusif melalui garis ibu dan ayah. Jika seorang wanita tidak memiliki anak perempuan, DNA mitokondria-nya tidak diteruskan kepada keturunan anaknya.

Menurut perhitungan mereka, bahwa nenek moyang dari wanita yang hidup di Afrika sekitar 100-150.000 tahun yang lalu, yang bertepatan dengan perkiraan yang berlaku umum dari usianya. Di sisi lain, "Adam" hidup jauh lebih awal daripada yang diperkirakan sebelumnya, yaitu 120-156.000 tahun yang lalu, dan bukan 50-115.000. 

Para peneliti percaya bahwa temuan mereka akan membantu untuk lebih akurat merekonstruksi penyebaran evolusi manusia di seluruh dunia.

Sumber : http://dunia.lintas.me

Friday, October 11, 2013

Profesor Mallet, Pembuat Mesin Waktu

Time travel (perjalanan lintas waktu) telah menimbulkan fantasi yang sangat luar biasa di seluruh dunia. Sejak trilogi Back to the Future, semakin banyak orang yang percaya bahwa hal itu akan dapat diwujudkan. Termasuk dalam diri seorang ahli fisika dan profesor dari universitas Connecticut yang bernama Ronald Mallett.


Wow!! Profesor Ini Telah Membuat Mesin Waktu

Prof Mallett menciptakan sebuah alat mesin waktu tersebut untuk satu tujuan. Untuk mengunjungi ayahnya yang sudah tiada. Cinta terhadap ayahnya inilah yang kemudian membuat ia bertekad untuk membengkokkan ruang dan waktu. Ia menyebutnya "Misi seumur hidup". "Saya pikir jika saya dapat membuat sebuah mesin waktu, maka saya dapat kembali ke masa lalu dan menolong nyawa ayah saya." Kata Mallett. Ayahnya meninggal pada saat ia berumur 10 tahun.

Sebelumnya, Mallett tidak pernah menceritakan tentang rencananya untuk membuat mesin waktu kepada orang lain. Ia tidak ingin orang-orang kemudian akan menganggapnya gila. Walaupun sepertinya mustahil, namun ia tetap percaya bahwa suatu hari kelak ia akan punya cara untuk bisa mewujudkan gagasan luar biasanya tersebut.

"Sangat rumit, tapi tidak gila", Itulah pendapat beberapa ilmuwan yang mempelajari ide Mallett. Albert Einstein pernah berteori bahwa ruang dan waktu saling berhubungan dan gravitasi dapat membengkokkan waktu sama seperti ia dapat membengkokkan ruang.

Menurut Mallett, ia akan menciptakan putaran gravitasi yang cukup kuat untuk membengkokkan ruang dan waktu. "Jika saya membengkokkan ruang dengan kekuatan yang cukup, maka waktu akan membengkok membentuk lingkaran." Lanjutnya.

Seorang Profesor Telah Membuat Mesin Waktu
Kutip:Lingkaran waktu itu seperti sebuah lorong waktu. Mallett percaya ia dapat bergerak maju dan mundur lewat lingkaran itu. Dan untuk membentuk lorong waktu itu, ia akan menggunakan laser yang bersilangan.

Kutip:Namun mesin waktu ini punya satu kelemahan. Bahkan walaupun mesin ini berhasil bekerja dan membuktikan kebenaran teori Mallett, Mesin ini hanya dapat membawa seseorang kembali ke masa sejak mesin ini dinyalakan. Jadi apabila mesin ini mulai dinyalakan pada tanggal 10 Juli 2009, maka seseorang tidak akan dapat kembali ke waktu sebelum tanggal tersebut. Jadi, Mallett tidak akan pernah punya kesempatan mengunjungi ayahnya yang sudah tiada. Menurut Mallett, paling tidak ini adalah sebuah langkah awal.


Kutip:Mesin waktu atau time travel sendiri hingga saat ini masih dianggap sebagai fantasi belaka. Terutama dengan adanya teori "grandfather paradox". Teori ini mengatakan jika anda kembali ke masa lalu dan membunuh kakek anda, maka tentu anda akan menghilang dari dunia. Mengubah garis waktu itulah yang disebut paradox. Akibat mengubah susunan waktu, maka dunia akan terbagi kedalam milyaran kemungkinan. Kedengarannya mustahil.

Lagipula, sebagian berpendapat, apabila mesin waktu memang bisa diciptakan, seharusnya dunia ini sudah dipenuhi dengan para time traveler.
.
Kutip:Namun seorang astronom ternama benama Dr David Whitehouse berkata bahwa dunia sains memerlukan orang seperti Mallett. "Saya tidak menganggap dia gila. Mungkin teorinya salah, mungkin dia menyimpang. Tapi bukanlah sesuatu yang memalukan bila kita salah. Mengalami kesalahan adalah langkah awal dalam penyelidikan alam semesta"

Apakah ini sebuah rekayasa dan lelucon yang terencana ? biarlah para ahli fisika yang menentukannya.

6 Serangan Teroris yang Terjadi Sebelum 9/11





6 Serangan Teroris yang Terjadi Sebelum 9/11

Kita telah melewati 12 tahun semenjak 9/11 terjadi. Namun sebelum 2001, dunia memang bukanlah tempat yang sepenuhnya aman.

Tags : EnvironmentSocietyTerrorismBombWarUSA9/11Conflict



11 September 2001 adalah salah satu hari paling menyedihkan dalam sejarah dunia. Dua belas tahun yang lalu, World Trade Center yang menjadi salah satu ikon kota New York hancur berkeping-keping karena serangan teroris. Nama Al-Qaeda mencuat dan langsung dituduh sebagai dalang dari serangan ini, walaupun banyak pihak yang akhirnya meragukan teori ini. 9/11 masih menjadi kontroversi, dengan segala tuduhan dan keterlibatan berbagai pihak di dalamnya.

Namun jauh sebelum 9/11, serangan teroris bukanlah hal yang langka. Beberapa serangan terjadi di berbagai penjuru dunia, dengan motif yang cukup variatif. Berikut tujuh serangan teroris yang menghebohkan dunia sebelum 9/11 terjadi:

Ma'alot massacre (1973)





Sumber: theireyesweredry.com



15 Mei 1973 dianggap sebagai salah satu hari paling gelap dalam sejarah Israel. Serangan ini terhitung besar karena invasi Nazi membuat Israel menjadi satu-satunya tempat berkumpulnya umat Yahudi. Liberation of Palestine dikabarkan menjadi pihak yang bertanggung jawab atas serangan yang menghasilkan sekitar korban lebih dari 20 orang. Pelaku penyerangan menculik lebih dari 100 orang remaja yang masih duduk di bangku sekolah, 68 menderita luka-luka dan sisanya meninggal dunia.

TWA flight 841 (1974)





Sumber: facebook.com



Para penumpang penerbangan dari Yunani menuju New York pada 8 September 1974 mengalami hal yang naas. Pesawat tersebut tidak pernah mencapai tujuannya, dan perkiraan awal adalah karena kecerobohan sang pilot yang mengakibatkan kecelakaan. Namun penelusuran dan investigasi menemukan bahwa pesawat tersebut murni dibajak dan diledakkan dengan bom. Pihak yang diduga bertanggung jawab dalam serangan yang menewaskan 80 orang penumpang ini adalah organisasi milik Abu Nadil.

Chechnya border attacks (2001)





Sumber: iclickfun.com



Chechnya memiliki sejarah cerita yang panjang dengan peperangan. Salah satu yang cukup menyedihkan adalah penyerangan di lokasi yang menjadi perbatasan antara Rusia dan negara Eropa lainnya. Terjadi pada 24 Maret 2001, Rusia yang saat itu sedang dalam genggaman teroris diserang oleh bom yang berada dalam tiga buah mobil. Ketegangan di beberapa negara Eropa lainnya ikut naik akibat adanya serangan ini. Bom-bom tersebut mengakibatkan korban jiwa hingga 20 orang dengan 100 korban luka ringan dan berat.

WTC bombing (1993)





Sumber: baynews9.com



Mungkin banyak yang tidak memperhatikan bahwa serangan 9/11 bukanlah satu-satunya usaha teroris untuk menghancurkan World Trade Center. 26 Februari 1993, sekelompok teroris memarkir truk di basement North Tower New York City yang penuh dengan bom. Mereka memang gagal memenuhi tugas untuk meluluhlantakkan WTC secara keseluruhan namun menimbulkan dampak yang cukup serius di sekitar lokasi. Buruknya, sang pelaku Ramsy Yousef berjanji bahwa ia akan menghancurkan kedua gedung pencakar langit WTC ketika mendapat kesempatan.

Wall Street bombing (1920)





Sumber: fineartamerica.com



Financial sector di New York ini dikejutkan dengan serangan bom yang terjadi pada 16 September 1920. Tidak diketahui tersangka di balik pemboman ini, namun banyak yang menebak bahwa para pengikut Louis Galleani yang dikenal dengan nama Galleanist adalah pelakunya. Disebut sebagai serangan teroris pertama dan terburuk dalam sejarah, Wall Street Attack menimbulkan 38 korban jiwa dengan korban luka-luka lebih dari 140 orang.

Oklahoma City bombing (1995)





Sumber: thetimes.co.uk



Amerika dan terorisme, entah apa sebabnya, memilik hubungan yang cukup rumit. Berbagai serangan terjadi dengan skema yang sama namun dengan tokoh yang berbeda di baliknya, terlepas dari adanya tuduhan keterlibatan agama tertentu di balik serangan-serangan yang terjadi. Alfred P. Murrah Federal building menjadi korban pada 19 April 1995, ketika teroris melepaskan bom di sebuah truk yang mengakibatkan setengah dari bangunan tersebut hancur. Sekitar 168 korban jiwa berjatuhan, termasuk 19 anak-anak di bawah usia 6 tahun. Pelaku serangan terorisme ini adalah Timothy McVeigh, yang akhirnya dihukum mati setelah mendekam di penjara selama enam tahun.

Laksamana Cheng Ho Penemu Amerika, Bukan Columbus

Ini yang tertulis dalam sejarah: pedagang asal Genoa, Italia, Christopher Columbus memimpin armada kapal menyeberangi Samudera Atlantik. Ia tiba di 'dunia baru' pada tanggal 12 Oktober 1492.

'Dunia baru' itu yang kemudian disebut Benua Amerika. Meski hingga kematiannya, Columbus yakin benar, ia menemukan rute baru dan berhasil telah mendarat di Asia -- di tanah yang digambarkan Marco Polo.

Namun, sebuah salinan peta berusia 600 tahun yang ditemukan di sebuah toko buku loak mengancam status Columbus sebagai penemu Amerika. Juga menjadi kunci untuk membuktikan bahwa orang dari Negeri China yang pertama menemukan benua itu.

Dokumen tersebut konon berasal dari suatu ketika di Abad ke-18, yang merupakan salinan peta 1418 yang dibuat Laksamana Cheng Ho, yang menunjukkan detil 'dunia baru' dalam beberapa sisi.
Klaim bukti bahwa laksamana China memetakan Belahan Bumi Barat (Western Hemisphere) lebih dari 70 tahun sebelum Columbus, adalah salah satu klaim yang dimuat penulis Gavin Menzies dalam buku barunya, 'Who Discovered America?', yang diluncurkan jelang Hari Columbus tahun ini.

"Kisah tradisional bahwa Columbus menemukan 'dunia baru' adalah fantasi belaka," kata dia seperti dimuat Daily Mail, 8 Oktober 2013.
Ia bahkan yakin, Columbus memiliki salinan peta Cheng Ho saat mengarungi samudera menuju Amerika.

Menzies juga mengatakan, armada megah kapal China yang dipimpin Cheng Ho berlayar di sekitar daratan Amerika Selatan, 100 tahun sebelum Ferdinand Megellan -- orang pertama yang berlayar dari Eropa ke Asia, orang Eropa pertama yang melayari Samudra Pasifik, dan orang pertama yang memimpin ekspedisi yang bertujuan mengelilingi bola dunia.

Lebih jauh lagi, Menzies mengklaim, pemukim pertama Belahan Bumi Barat tidak berasal dari 'Jembatan Selat Bering', tapi pelaut China yang pertama melintasi Samudera Pasifik sekitar 40 ribu tahun lalu.

Ia juga menulis, penanda DNA membuktikan Indian Amerika dan pribumi lainnya adalah keturunan para pemukim dari Asia.

Bukti Peta
Klaim bahwa Cheng Ho menemukan Amerika, bukan kali ini saja diungkap Menzies. Ia pernah mempublikasikannya tahun 2002 lalu. Bedanya, di buku terbarunya, ia menyertakan salinan peta yang ditemukan seorang pengacara di Beijing, Liu Gang di buku loak -- yang ia klaim memperkuat teorinya.

Ia bersikukuh, peta itu jelas-jelas menunjukkan sungai dan perairan di Amerika Utara, demikian juga dengan daratan Amerika Selatan.

Sebelumnya, si penemu peta, Liu mendapatkan pengakuan dari balai lelang Christie's bahwa dokumennya kuno -- dari Abad ke-18, bukan palsu.

Dari peta itu, Menzies juga berkonsultasi dengan tim sejarawan yang menganalisa tulisan yang tertera di sana. Lalu, ia menyimpulkan, peta itu aslinya dibuat pada masa Dinasti Ming -- periode pemerintahan di China yang berlangsung tahun 1368-1644.

Salah satu wilayah dari peta, diyakini Menzies mengacu pada Peru. "Di sini orang-orang mempraktekkan agama Paracas. Di sini juga orang-orang mempraktekkan pengorbanan manusia," demikian ujar dia dalam bukunya.

Menzies menambahkan, apalagi ada banyak istilah China yang digunakan di sejumlah kota dan wilayah di Peru. Dalam peta kuno Peru, misalnya, ada istilah 'Chawan' -- tanah yang disiapkan untuk disemaikan dan 'Chulin' yang artinya kayu atau hutan.


Pemukim dari Asia
Menzies tak diakui sebagai sejarawan dan bukan lulusan universitas ternama. Dia adalah bekas serdadu di kapal perang milik Angkatan Laut Inggris. Tapi, ia bukan amatiran.

'Who Discovered America?' adalah buku keempatnya di mana ia berusaha menulis kembali sejarah dalam kaca mata Timur.

Namun teori-teorinya yang 'pro-Asia' tidak diterima oleh komunitas akademik. Pada 2008, profesor sejarah University of London, Felipe Fernandez-Armesto mengatakan, buku Menzies sekelas buku kisah hidup Elvis Presley yang dijual di supermarket atau kisah hamster alien.

Debut Menzies dimulai pada 2002 lalu dalam bukunya, '1421: The Year China Discovered the World' -- yang menyebut Laksamana Ceng Ho mencapai Eropa dan Afrika, juga melintasi Samudera Pasifik, ke Belahan Bumi Barat.

Dia mengklaim Cheng Ho tak hanya menemukan dunia baru pada 1421, tapi meninggalkan koloni di sana. Armadanya juga berlayar di sekitar ujung Amerika Selatan - melalui Selat Megellan sekitar Teluk Meksiko dan sampai Mississippi .

Sementara dalam buku barunya, Menzies fokus pada teori tentang orang Asia yang berhasil sampai ke Amerika Utara dan Selatan jauh sebelum Cheng Ho. "Setidaknya 40 ribu tahun lalu," tulis dia. Dari laut.

Kebanyakan ilmuwan percaya bahwa manusia pertama menghuni Belahan Bumi Barat sekitar 13.000 sampai 16.500 tahun yang lalu.

Teori universal di kalangan para akademisi adalah, manusia tiba di 'dunia baru' dengan menyeberangi 'Jembatan Selat Bering' -- lewat tanah menghubungkan antara Asia dan Amerika Utara.

"Semakin saya berpikir tentang teori Bering Straight, makin terasa konyol," kata Menzies. Menzies mengatakan ide bahwa manusia mampu menyeberangi Samudra Pasifik di masa sekitar 40 ribu SM tak sedramatis kedengarannya.

"Jika Anda masuk ke bak mandi plastik, arus juga akan membawa Anda ke sana," kata dia. "Kuncinya ada pada arus." Jadi, siapa penemu benua Amerika?

Dampak Perubahan Iklim Datang Lebih Cepat

Jangan keburu berpikir Anda sudah tiada saat dampak perubahan iklim tiba di Indonesia. Temuan terbaru para peneliti yang diterbitkan di jurnal ilmiah Nature memprediksi bahwa perubahan itu rata-rata terjadi pada 2047. Bahkan, penelitian itu juga memprediksi kapan terjadinya perubahan suhu di beberapa kota secara spesifik, termasuk di Indonesia.

Seperti ditulis Washington Post, konsep 'climate departure' terjadi saat suhu terendah rata-rata dari tahun tersebut akan tetap lebih hangat dari rata-rata suhu tertinggi di tempat tersebut antara 1960-2005. Misalnya, yang terjadi di Washington DC yang diprediksi akan mengalami 'climate departure' pada 2047. Maka tahun terdingin di Washington DC setelah 2047 akan tetap lebih hangat dari tahun apapun sebelum 2005. Artinya setelah 2047, setiap tahun di Washington DC akan lebih panas dari tahun terpanas antara 1860-2005. Tak ada lagi suhu 'normal'.

Bagaimana dengan di Indonesia?

Perubahan 'climate departure' itu akan terjadi sangat cepat, yaitu mulai pada 2020 di Manokwari dan di Jakarta pada 2029. Skenario ini dibayangkan terjadi tanpa ada upaya pengurangan gas karbon dioksida.

Manokwari bahkan termasuk satu dari tiga kota di dunia yang diprediksi paling awal mengalami 'climate departure' tersebut. Dua wilayah lainnya adalah Ngerulmud di ibu kota Palau dan Kingston, Jamaika. Dua-duanya akan mengalami 'climate departure' pada 2023. Jadi bisa dibilang Manokwarilah wilayah pertama di dunia yang mengalami 'climate departure'. 

Berikut peta prediksi 'climate departure' di kota-kota di dunia jika tidak dilakukan upaya pengurangan emisi gas karbon dioksida:



Tentu bukan hanya suhu yang jadi kekhawatiran, megapolitan di Cina, India, dan tentu saja Jakarta, akan menghadapi ancaman ketersediaan pangan, kekeringan,dan banjir.

Penelitian ini juga memberi analisis jika dilakukan upaya pengurangan emisi gas karbon dioksida. Maka, Manokwari tetap akan mengalami 'climate departure' meski ditunda sampai 2025 dan Jakarta pada 2042.
Berikut peta prediksi 'climate departure' jika upaya pengurangan emisi gas karbon dioksida dilakukan:


Sumber : http://id.berita.yahoo.com

Thursday, October 10, 2013

Kenapa Pakaian Astronot Ada yang Berwarna Oranye dan Putih?

Jika kita melihat pakaian para astronot saat mereka sedang menaiki pesawat ulang alik baik itu Atlantis, Challanger, Discovery dan sebagainya, maka kita akan melihat mereka memakai pakaian (space suits) berwarna oranye / orange dan mereka akan memakai baju yang berbeda lagi (berwarna putih) jika akan melakukan spacewalk di luar angkasa.
Nah mengapa para kru tersebut menggunakan pakaian berwarna oranye saat berada di pesawat ulang alik dan berwarna putih saat melakukan spacewalk?
baju+oranye+astronot Kenapa Pakaian Astronot Ada yang Berwarna Oranye dan Putih?
Pakaian berwarna oranye kru Atlantis pada misi STS-125. Image credit: NASA
Menurut NASA pemilihan warna itu bukanlah tanpa alasan. Warna oranye cerah dipilih karena warna itu mudah untuk terlihat dan kontras dengan latar belakangnya. Terlebih jika mereka sedang berada di space shuttle (pesawat ulang alik).
Jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan baik pada saat pesawat itu terbang atau mendarat, maka proses pencarian dan penyelamatan akan menjadi lebih mudah.
“Ini sangat terlihat untuk pencarian dan penyelamatan. Dan ini salah satu warna yang paling terlihat terutama untuk penyelamatan di laut,” ungkap Brian Daniel dari NASA. Pakaian itu disebut dengan Advanced Crew Escape Suit (ACES) yang dilengkapi oksigen, air, parasut, radio, obat-obatan, pemancar, dan sebagainya
Nah terus kenapa pakaian astronot ada yang warnanya putih?
astronot Kenapa Pakaian Astronot Ada yang Berwarna Oranye dan Putih?
Astronot dengan dilengkapi Manned Maneuvering Unit (MMU). Image credit: airandspace
pakaian+baju+astronot Kenapa Pakaian Astronot Ada yang Berwarna Oranye dan Putih?
Pakaian putih Astronot. Image credit: buzzle
Warna putih ini dipilih karena dapat memantulkan panas dari Matahari dan warna itu kontras dengan warna hitam luar angkasa di belakangnya. Pakaian putih astronot dikenal dengan nama Extravehicular Mobility Units (EMUs).
Pada pakaian itu terdapat beberapa perlengkapan seperti sistem komunikasi, pengatur temperatur, persediaan oksigen dan air minum, kantung peralatan, dan sebagaianya.
Pakaian tersebut dapat melindungi astronot dari terpaan meteorit mikro (micrometeoroids), radiasi luar angkasa, dan tekanan rendah diluar angkasa yang membahayakan. Selain itu pakaian astronot juga dilengkapi dengan saluran pembuangan karbon dioksida, sebab karbondioksida dengan kadar tertentu bisa sangat membahayakan jiwa astronot itu sendiri.
Kedua pakaian yang sudah disebutkan di atas baik yang berwarna oranye ataupun putih, keduanya dilengkapi dengan helm yang terbuat dari polikarbonat, sebuah bahan yang sangat kuat yang biasa digunakan dalam pembuatan kaca antipeluru. Helm itu dilengkapi dengan kamera, lampu penerangan serta lapisan pelindung sinar ultraviolet (UV) dan radiasi inframerah.
Karena bobotnya yang berat, maka untuk mempercepat dan mempermudah astronot dalam mobilisasi, NASA membuat semacam roket mini dengan tenaga gas yang sekilas mirip kursi pelontar yang dikenal dengan sebuatan Manned Maneuvering Unit (MMU).
Roket itu dikendalikan dengan menggunakan joystick. Selain itu ada juga roket ransel yang berbahan gas nitrogen yang disebut Simplified Aid for Extravehicular Activity Rescue (SAFER) tapi biasanya ini digunakan untuk keadaan darurat saja. Roket ini bisa bergerak dengan kecepatan tiga meter per detik.
Sumber :
astronomi.us

10 Peristiwa Bersejarah yang Masih Misterius

Banyak hal yang terjadi di dunia ini yang kadangkala membuat kita heran, takjub, dan amat mengaguminya. Namun tak sedikit yang akhirnya membuat kita mengerutkan kening karena bagaimana hal itu terjadi, sama sekali tak diketahui.

Kemisteriusan hal-hal tersebut tentu membuat ilmuwan tertarik untuk mengungkapkannya, namun hingga kini misteritetap tak terungkap.
Berikut 10 kejadian yang menjadi bagian dari sejarah kehidupan manusia di Bumi yang latar kejadiannya masih menjadi teka-teki. Data dihimpun dari berbagai , termasuk dari LiveScience.
1. Rongorongo
rongorongo 10 Peristiwa Bersejarah yang Masih Misterius 
Jenis bahasa ini merupakan sisi lain dari “misteri Easter Island”, karena Rongorongo merupakan bahasa beraksara hiroglifyang digunakan oleh penduduk pertama di pulau itu.
Dianggap sebagai misteri, karena meski Easter Island tidak memiliki “tetangga” berkemampuan baca tulis, namun Rongorongo muncul secara misterius di pulau itu pada 1700-an. Sayang, bahasa itu hilang karena bangsa Eropa yang pertama kali menjajah pulau itu, melarang mengartikan Rongorongo karena dianggap sebagai akar budaya paganisme, meski minat ilmuwan untuk mempelajari bahasa langka itu amat besar.

2. Helike, kota yang hilang
helike 10 Peristiwa Bersejarah yang Masih Misterius 
Penulis asal Yunani, Pausanias, menjelaskan kalau sebuah gempa besar menghancurkan kota Helike, dan kemudian datang tsunami hebat yang menyapu habis apapun yang masih tersisa di kota metropolis yang sedang berkembang itu.
Halike merupakan kota yang menjadi pusat pemujaan Poseidon, dewa dalam mitologi Yunani yang dipercaya sebagai penguasa lautan, sekaligus merupakan dewa gempa bumi dan kuda. Tak ada jejak atas hilangnya kota dan penduduknya yang legendaris tersebut dalam teks-teks Yunani kuno, hingga pada 1861, ketika seorang arkeolog menemukan koin perunggu dengan kepala bergambar Poseidon.
Pada 2001, sepasang arkeolog juga menemukan koin yang sama di bawah reruntuhan Helike di antara pasir berlumpur dan berkerikil. Hingga saat ini mereka masih menggali untuk apa yang mereka yakini sebagai “Atlantis yang nyata”.
3. The Bog Bodies
bog+bodies 10 Peristiwa Bersejarah yang Masih Misterius 
Ini fenomena yang sulit dipecahkan latar belakangnya. Meski Crime Scene Investigation (CSI) bekerja keras, mereka tetap belum dapat beranjak dari data yang telah mereka dapatkan selama ini.
Ratusan orang yang diperkirakan hidup pada 9000 sebelum Masehi (SM), mayatnya ditemukan terkubur di lahan basah di beberapa belahan wilayah utara Eropa. Orang-orang yang dikenal sebagai manusia rawa itu diduga meninggal akibat menjadi korban ritual penyembahan, karena pada tubuhnya ditemukan tanda-tanda penyiksaan.
Yang fenomenal adalah, meski telah meninggal dalam kurun waktu yang begitu lama, tubuh mereka tidak hancur meski tidak mengalami proses pengawetan seperti mumi. Diduga, kadar asam yang terkandung dalam air di rawa-rawa, kurangnya oksigen dalam air dan suhu yang rendah menjadi penyebab awetnya jasad mereka.
4. Keruntuhan Peradaban Minoans
minoans 10 Peristiwa Bersejarah yang Masih Misterius 
Hingga kini sejarawan masih berselisih tentang penyebab runtuhnya peradaban pada Zaman Perunggu yang muncul di Kreta, Yunani, dan berkembang hampir 5.000 tahun lalu hingga masa kehancurannya pada 1450 SM.
Para Minoans adalah orang-orang yang berpendidikan, prajurit, pedagang, seniman, dan pelaut yang andal dan berpengalaman. Kerajaan maritim mereka sangat luas. Merekalah bangsa pertama di Eropa yang menggunakan bahasa tulis yang disebut Linear A.
Raja peradaban ini, Raja Minos, memiliki Istana yang sangat luas dan rumit, dan merupakan istana pertama di Eropa yang memiliki jalan beraspal. Istana itu berada di Knossos. Raja Minos tinggal bersama manusia pemakan banteng yang senantiasa berkeliaran di labirin istana. Namanya Minotaur.
Saat peradaban ini runtuh sekitar 3.500 tahun lalu, bencana alam terburuk sejak Zaman Es, yakni sebuah letusan gunung berapi besar, terjadi di Pulau Aegea, sebuah pulau kecil di kawasan Thera, Yunani, yang berjarak sekitar 100 kilometer dari Pulau Kreta. Hingga kini ilmuwan masih bingung bagaimana bencana ini bisa menghancurkan Minoans, namun ada spekulasi yang menyebutkan bahwa bencana di Aegea itu tak hanya membuat Minoans tertimbun abu vulkanik, namun juga disapu tsunami besar yang membuat peradaban itu punah seketika.
5. The Stones Carnac
stone+carnac 10 Peristiwa Bersejarah yang Masih Misterius 
Ada mitos di balik kemisteriusan 3.000 buah batu dari zaman Neolitikum yang berdiri hingga sepanjang lebih dari 12 kilometer, dan berada dalam garis yang sempurna, di pantai Britanny di barat laut Perancis. Konon, menurut penduduk setempat, batu-batu itu merupakan satu legiun tentara Romawi yang sedang melakukan parade, dan diubah menjadi batu oleh Merlin sang penyihir.
Para ilmuwan meyakini, batu-batu dalam situs megalitikum itu dipahat dari batu lokal pada sekitar 4500 SM hingga 3300 SM. Meski alasan mengapa batu-batu itu dibuat dan disusun seperti itu belum terpecahkan, namun ada ilmuwan yang memperkirakan bahwa Stones Carnac merupakan detektor gempa yang rumit.
6. Jati Diri Robin Hood
robin+hood 10 Peristiwa Bersejarah yang Masih Misterius 
Kisahnya melegenda dan tersohor hingga penjuru dunia. Bahkan telah beberapa kali difilmkan. Tapi siapakah sebenarnya pimpinan kelompok pencuri berhati dermawan dari Hutan Sherwood di Yorkshire, Inggris, yang pandai memanah dan bermain pedang ini?
Dalam kehidupan nyata, eksistensi bandit altruistik yang tinggal di hutan dengan musuh seorang raja legendaris berpedang sakti, nampaknya memang masuk akal. Namun, perburuan sejarah untuk mengungkap jati diri tokoh ini hanya memunculkan segudang kemungkinan tanpa jawaban pasti.
Untuk mengungkap jati diri tokoh legendaris ini, para peneliti sempat menduga bahwa nama Robin Hood merupakan penyamaran dari nama yang mirip dengan nama itu. Maka, muncullah daftar panjang nama orang yang satu di antaranya dicurigai sebagai Robin Hood. Mereka di antaranya Robert Hod yang juga bermukim di Yorkshire, dan Robert Hood yang tinggal Wakefield. Namun tetap tak ada hasilnya. Jati diri Robin Hood tetap menjadi misteri dalam sejarah yang melegenda di Inggris.
7. Hilangnya Satu Legiun Tentara Romawi
RomanLegion2 10 Peristiwa Bersejarah yang Masih Misterius 
Pada 53 SM, setelah pasukan Parthia dari Persia mengalahkan satu legiun tentara Romawi yang dipimpin Jenderal Crassus, pasukan itu menjadi tawanan perang, dan kemudian menghilang begitu saja, tanpa jejak.
Konon, menurut legenda, setelah menjadi tawanan perang, pasukan itu digiring menuju Persia dengan melalui Gurun Gobi, namun kemudian ditangkap tentara Kerajaan Dinasti Han. Legenda ini diperkuat teori yang diungkap Homer Dubs, profesor sejarah Cina dari Universitas Oxford. Pada 1950, setelah menerjemahkan buku sejarah kerajaan itu, Dubs mengatakan bahwa dia menemukan sebuah kota bernama Liqian yang didirikan di wilayah Han pada 36 SM. Kota itu didirikan untuk mengeksekusi tawanan.
Dalam bahasa Cina kuno, Liqian merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut Kekaisaran Romawi, dan para arkeolog percaya kalau di masa kini, kota Liqian kuno adalah kota yang kini bernama Zhelaizhai. Keyakinan ini mengacu pada ciri-ciri fisik penduduk kota itu yang sama sekali tidak mirip bangsa Cina, namun lebih mirip fisik bangsa Kaukasia. Baik dari bentuk hidung yang bengkok, rambut yang berwarna pirang, biji mata berwarna biru, dan tinggi tubuh yang lebih dari 1,82 meter.
Sejarawan abad pertama Cina, Ban Gu, dalam catatannya menulis bahwa tentara Han berkonfrontasi dengan pasukan aneh yang melakukan perlawanan dengan “formasi ikan skala”, sebuah formasi unik yang merujuk pada cara berperang tentara Romawi.
Saat ini, penduduk kota Zhelaizhai sedang melakukan tes DNA untuk membuktikan apakah mereka memang keturunan tentara Romawi yang hilang itu.
8. Naskah Voynich
voynich 10 Peristiwa Bersejarah yang Masih Misterius 
Inilah naskah kuno paling misterius di dunia, karena naskah berbentuk buku ini penuh dengan gambar dan tulisan dalam bahasa yang sama sekali tidak dikenal oleh bangsa mana pun di Bumi ini.
Naskah Voynich ditemukan pada 1912 di sebuah perpusatakaan di Roma, Italia. Buku setebal 240 halaman itu telah dicoba untuk diterjemahkan, termasuk oleh para pakar kriptografer. Namun tak berhasil, sehingga ada yang menuduh kalau naskah ini tak lebih dari sebuah permainan untuk mengecoh atau mengerjai para ilmuwan. Sayangnya, berdasarkan analisis statistik diketahui kalau penulisan naskah itu tampaknya mengikuti struktur dasar dan hukum bahasa kerja.
Penelitian dengan menggunakan penanggalan radiokarbon oleh sebuah tim yang dipimpin Greg Hodgins, fisikawan dari Universitas Arizona, menemukan fakta kalau halaman-halaman perkamen naskah ini berasal dari awal abad ke-15, satu abad lebih tua dari yang diperkirakan sebelumnya.
Di mata para ilmuwan, naskah antik ini membuatnya menjadi lebih menarik dibanding novel Da Vinci Code karya Dan Brown, karena dalam naskah itu terdapat berbaris-baris teks yang “mengalir” di antara ilustrasi-ilustrasi yang menggambarkan tanaman, peta astronomis, gambar manusia yang mandi, dan lain sebagainya.
9. Mumi-mumi Cekungan Tarim
tarim+mumi 10 Peristiwa Bersejarah yang Masih Misterius 
Selama penggalian di bawah Cekungan Tarim (sekarang Xinjiang) di Cina barat, arkeolog terkejut menemukan lebih dari 100 mumi berusia antara 1800 SM hingga 200 Masehi.
Penemuan mumi-mumi itu bermula pada awal abad ke-20, ketika penjelajah Eropa seperti Sven Hedin, Albert von Le Coq dan Sir Aurel Stein menceritakan kalau selama memburu barang-barang antik di Asia Tengah, mereka menemukan tubuh-tubuh yang telah mengering. Sejak itu, penelitian terhadap mumi-mumi itu dilakukan karena ada yang menarik dari kondisi fisik mereka, yakni tidak memiliki postur dan ciri-ciri sebagaimana layaknya orang China.
Mumi-mumi Cekungan Tarim memiliki genetik bangsa Eropa dengan ciri-ciri berambut pirang dan berhidung mancung. Teks-teks Cina kuno menyebutkan, pada milenium pertama sebelum Masehi (SM) di Cekungan Tarim bermukim sekelompok orang Kaukasia yang datang dari timur jauh. Namun bagaimana kelompok tersebut tiba di sana, sama sekali tidak dijelaskan.
Sebagian besar mumi Cekungan Tarim ditemukan di ujung timur cekungan itu yang meliputi wilayah Lopnur, Subeshi dekat Turpan, Kroran, dan Kumul, serta di sepanjang tepi selatan Cekungan Tarim yang meliputi wilayah Khotan, Niya, dan Cherchen atau Qiemo.
Jika Anda ke China, Anda dapat menemukan mumi-mumi ini dipamerkan di Museum Xinjiang.
10. Hilangnya Peradaban Lembah Indus
indus 10 Peristiwa Bersejarah yang Masih Misterius 
Peradaban pada Zaman Perunggu ini (sekitar 3300-1900 SM) merupakan peradaban kuno terbesar yang pernah ada, karena memiliki wilayah kekuasaan membentang sejauh 1.260.000 km2 dari barat India hingga Afghanistan.
Selain itu, peradaban yang diduga memiliki populasi penduduk hingga lebih dari 5 juta jiwa ini juga merupakan peradaban pertama yang yang terbilang maju karena memiliki wilayah perkotaan dengan bangunan-bangunan terbuat dari batu bata, sistem drainase di tepi jalan, dan rumah-rumah bertingkat. Penduduk peradaban ini juga mengembangkan teknik-teknik baru dalam kerajinan (produk akik dan ukiran), dan metalurgi (tembaga, perunggu, timah, dan timah). Peradaban ini sezaman dengan peradaban Mesopotamia dan Mesir Kuno.
Hingga kini para ilmuwan masih bertanya-tanya bagaimana peradaban yang luar biasa ini runtuh dan hilang begitu saja. Yang lebih menakjubkan, dari hasil penggalian yang dilakukan pada 1922 di Harappa, Pakistan, yang dahulu merupakan bagian dari sejarah peradaban ini, diketahui kalau peradaban yang juga disebut Peradaban Harappa ini ternyata tidak memiliki tentara maupun budak belian. Bahkan tak ditemukan bukti adanya konflik sosial atau tindak kejahatan lain yang lazim terjadi dalam masyarakat kuno. Sampai akhir, peradaban ini nampaknya berhasil menjaga dirinya sebagai peradaban yang bersih.